Laurensia Cup bertujuan untuk mengasah kemampuan dan hobi yang dimiliki oleh para pelajar. Selain kompetisi olahraga, Laurensia Cup juga mendukung para murid dengan keahlian fotografi. Meskipun hanya diikuti oleh murid-murid Laurensia, kompetisi ini tetap dipenuhi oleh semangat yang membara dari para peserta.
Berikut ini adalah aspek penilaian untuk kompetisi fotografi yang telah ditentukan oleh juri:
- Kreativitas: Seberapa menarik subjek dipresentasikan dalam foto. Contoh: Metode-metode framing yang menakankan fokus kepada subjek.
- Originalitas: Seberapa unik ide fotonya. Contoh: Foto dari angle-angle yang jarang digunakan atau memotret hal dengan independent style sebuah fotografer.
- Keunggulan pelaksanaan: Seberapa bagus teknik fotografer. Termasuk dari kefokusan foto dan tidak blurry, serta dari editing fotonya.
- Kelihatan latar/story: Adakah sebuah cerita yang dapat diungkapkan dari foto tersebut atau apakah dari foto bisa membayangkan sebuah situasi sesuai foto.
- Dampak keseluruhan: Adakah emosi spesifik yang dapat terasa ketika melihat foto tersebut. Contoh: dalam foto orang selebrasi, bisa merasa senang karena ekspresi muka orang tersebut terlihat senang dan semangat.
Setelah berdiskusi, para juri, yaitu Hansen Yosia Geraldi, ditemani oleh Sir Yulian dan Sir Jemy, telah menentukan ketiga peserta yang berhasil memenangkan perlombaan ini. Di bawah ini adalah para pemenang yang dianggap paling memenuhi aspek penilaian oleh para juri:
Juara 1
Richard Oentoro
Komentar juri: Fotonya sudah memiliki warna yang kuat dan cerah yang menangkap sebuah momen yang bagus dan cukup sulit untuk didapatkan maka menunjukan keahlian fotografer. Namun, sayang sekali bahwa fokus ke pundak pemain, tidak pada bola atau wajah pemain yang melakukan smash.

Juara 2
Frederick Raoul Gunawan
Komentar juri: Fotonya memiliki perspektif menarik dari angle bawah. Lalu juga ada simetris antara sisi kanan dan kiri, serta terlihat bangunan di background yang menambahkan layers to the story. Namun, kualitas dan resolusi foto tersebut masih kurang.

Juara 3
Tjoeng Bryan Gale Lukito
Komentar juri: Fotonya memiliki cerita yang bagus yang ter representasi oleh orang yang menunjuk. Selain itu refleksi genangan air jogging track menambahkan sebuah point of interest juga pada foto tersebut. Namun, komposisi dengan menggunakan landscape akan lebih membantu dengan menunjukan ceritanya melalui dapat melihat apa yang ditunjuk oleh orang tersebut. Lalu, tiang bendera juga cukup mengganggu fokus dari subjek utama.

Seluruh peserta memiliki kekurangan dan kelebihan yang berbeda-beda, menjadikan setiap karya mereka unik. Setiap karya yang ditunjukkan adalah hasil kerja keras dan kemampuan dari peserta. Kompetisi ini bukan hanya tentang kemenangan dan kekalahan, tetapi juga tentang proses belajar. Dengan adanya kompetisi fotografi pada Laurensia Cup 2024 ini, diharapkan para peserta dapat terus mengembangkan bakat dan minat mereka yang patut dibanggakan.